Polsek Gunung Megang Dinilai Lambat Selesaikan Kasus Aksi Pembobolan Toko Sembako

MUARAENIM, Intip24news.com
Kinerja Kepolisian Sektor (Polsek) Gunung Megang lambatnya dalam menindak lanjuti laporan warga dikeluhkan warga di Desa Cinta Kasih Kecamatan Belimbing Kabupaten Muara Enim, Sabtu (16/3/2023).

Hal ini berkaitan dengan laporan Dodi terkait penanganan kasus aksi pembobolan maling disebuah tokoh sembako miliknya yang berada di Desa Cinta Kasih kecamatan Belimbing.

Informasi yang dihimpun oleh awak media menyebutkan, kasus pembobolan tokoh sembako yang terjadi pada tgl 17 Januari 2024 bulan lalu, hingga saat ini belum ada kabar atau titik terang kasus yang di tangani oleh pihak Polsek Gunung Megang.

Salah satu warga yang jadi korban pencurian pembobolan tokoh sembako dengan cara menghancurkan dinding beton yang tebal dan keras di duga pelaku ini menggunakan palu atau besi bodem yang keras sehingga beton tersebut bisa jebol dengan mudah, dan kinerja angota Polsek Gunung Megang dalam menangani kasus pencurian ini sampai saat ini belum ada progres, padahal kasus tersebut telah dilaporkan sejak tgl 17 Januari 2024 bulan lalu.

Bacaan Lainnya

Dan pihak korban Dodi selaku pemilik tokoh sudah meminta keterangan atau mempertanyakan tindak lanjut laporan POLISI NO.POL : LP / N- 11 / I / 2024 / SUMSEL / RES. MA. ENIM / SEK. GN. MEGANG, TANGGAL 17 JANUARI 2024; dan memintai keterangan ke Kanit Reskrim Polsek Gunung Megang bapak Ipda Mar Erwin dan sudah di kompirmasih lewat WhatsApp atau telpon.

Menurut keterangan dari Kanit Reskrim Polsek gunung megang bapak Ipda Mar Erwin kasus ini sudah di limpahkan ke pihak Polres Muara Enim dan kata Kanit Reskrim Polsek gunung megang Ipda Mar Erwin hubungi bae pak Okto di Polres Muara Enim dan pihak korban meminta no hp atau WhatsApp pak okto biar bisa komunikasi dengan pak okto.

Namun sampai saat ini no hp atau WhatsApp pak okto belum di kirimkan oleh Kanit Reskrim Ipda Mar Erwin menurut korban kasus ini sepertinya saling lempar dari Polsek ke Polres sehingga belum ada titik terang siapa pelaku dan terduga ungkapnya.

Dan ungkap dari salah satu korban pemilik tokoh pak Dodi ini dia ingin kepada pihak aparat kepolisian Polsek Gunung Megang agar cepat dan tanggap menangani kasus pelaku kejahatan pembobolan toko sembako milik dia yang sedang berkeliaran dan merajalela di wilayah kecamatan Belimbing ini karena kalau Sipelaku masih belum di tangkap.

Mereka akan berpikir bahwa polisi tidak akan bisa mengetahui siapa pelaku sebenarnya dan mereka akan melakukan aksi yang kedua kalinya karena si pelaku merasa aman dan akan di anggap sipelaku bahwa aparat kepolisian Polsek Gunung Megang kurang cepat dan tanggap menangani kasus ini yang sedang mereka lakukan dan pihak pemilik tokoh dimana pun berada di kecamatan Belimbing ini akan merasa was-was dan tidak tenang akan ada aksi susulan yang ke dua kalinya.(V)

editor ; Aderha