JAKARTA | INTIP24 News – Presiden Prabowo Subianto melakukan lawatan ke Qatar untuk bertemu Emir Sheikh Tamim bin Hamad Al-Thani. Prabowo tiba di Bandara Internasional Doha Jumat (12/9) sekitar pukul 15.20 waktu setempat.
Dia disambut langsung oleh Menteri Pertahanan (Menhan) Qatar Sheikh Saoud Bin Abdulrahman Bin Hassan Bin Ali Al-Thani, Duta Besar RI di Doha Ridwan Hassan, dan Atase Pertahanan KBRI Doha Kolonel Tengku Sony Sonatha.
Tidak hanya itu, kedatangan Prabowo juga disambut oleh pasukan jajar kehormatan yang mengiringi langkah Presiden menuju kendaraan. Setelah dari bandara, Prabowo beserta rombongan terbatas langsung menuju Istana Lusail, Doha untuk bertemu dengan Emir Qatar.
Sebagaimana keterangan yang diterima, Jumat, kedatangan Presiden di Bandara Internasional Doha disambut oleh Menteri Pertahanan Qatar Sheikh Saoud Bin Abdulrahman Bin Hassan Bin Ali Al-Thani, Duta Besar RI di Doha Ridwan Hassan, dan Atase Pertahanan KBRI Doha Kolonel Tengku Sony Sonatha.
Tidak hanya itu, ketibaan Presiden Prabowo juga disambut oleh pasukan jajar kehormatan yang mengiringi langkah Presiden menuju kendaraan.
Setelah dari bandara, Kepala Negara beserta rombongan terbatas langsung menuju Istana Lusail, Doha untuk bertemu dengan Emir Qatar.
Dalam keterangannya, Sekretaris Kabinet (Seskab) Teddy Indra Wijaya menyampaikan agenda utama di Doha yakni bertemu dengan Emir Qatar. Menurutnya, kunjungan Prabowo merupakan bentuk solidaritas Indonesia secara langsung kepada Qatar pascaserangan Israel ke Doha yang terjadi pada Selasa (9/9/2025).
“Presiden memutuskan untuk segera datang ke Qatar pascaserangan Israel ke Doha (Selasan kemarin). Ini adalah bentuk solidaritas dan dukungan Indonesia secara langsung terhadap pemerintah dan rakyat Qatar,” ujar Teddy.
Sejak awal, kata dia, Prabowo telah menunjukkan perhatiannya dengan menanyakan langsung kondisi Qatar kepada Sheikh Tamim melalui sambungan telepon pada Rabu (10/9/2025).
Sejak awal, kata dia, Prabowo telah menunjukkan perhatiannya dengan menanyakan langsung kondisi Qatar kepada Sheikh Tamim melalui sambungan telepon pada Rabu (10/9/2025).