INTIP24 News – Indonesia telah resmi bergabung dengan BRICS sebagai anggota penuh, Brazil, yang saat ini memegang jabatan presiden bergilir kelompok tersebut, mengumumkan pada hari Senin.
BRICS adalah blok yang didirikan pada tahun 2009 oleh Brasil, Rusia, India, dan Cina, dengan Afrika Selatan bergabung dua tahun kemudian.
Meskipun kelompok tersebut awalnya dianggap sebagai platform untuk investasi bersama dan stabilitas keuangan, kelompok tersebut kemudian berkembang menjadi forum dengan agenda yang lebih luas, termasuk masalah keamanan.
Pencalonan Indonesia didukung oleh para pemimpin BRICS pada tahun 2023, namun negara dengan populasi terbesar keempat di dunia dengan lebih dari 270 juta jiwa ini memilih untuk bergabung dengan kelompok tersebut hanya setelah pembentukan pemerintahan baru tahun lalu.
“Indonesia berbagi dukungan dengan anggota kelompok lainnya untuk reformasi lembaga tata kelola global, dan memberikan kontribusi positif terhadap pendalaman kerja sama di kawasan Selatan,” kata pemerintah Brasil dalam sebuah pernyataan.
“Dengan populasi dan ekonomi terbesar di Asia Tenggara, Indonesia memiliki komitmen yang sama dengan anggota lainnya untuk mereformasi lembaga tata kelola global dan memberikan kontribusi positif untuk memperdalam kerja sama Selatan-Selatan,” imbuhnya.
Tahun lalu, kelompok tersebut diperluas hingga mencakup Iran, Mesir, Ethiopia, dan Uni Emirat Arab sebagai anggota penuh. Negara-negara seperti Belarus, Bolivia, Kazakhstan, Thailand, Kuba, Uganda, Malaysia, dan Uzbekistan disebutkan di antara negara-negara yang diharapkan secara resmi menjadi negara mitra BRICS tahun ini.
Menurut pejabat senior Rusia, lebih dari dua lusin negara lain juga telah menunjukkan minat untuk bekerja sama dengan BRICS. Moskow memegang jabatan presiden bergilir kelompok tersebut pada tahun 2024.