INTIP24 News – Gelombang serangan rudal jarak jauh Iran sebagai balasan atas serangan rezim zionis Israel terhadap fasilitas nuklir Iran pada Jumat dan Sabtu menimbulkan kerusakan yang sangat signifikan. Orang Israel terbangun dengan gumpalan asap dan bangunan yang rusak.
Iran meluncurkan serangkaian serangan balasan sebagai tanggapan atas keputusan Israel untuk menyerang fasilitas nuklir Iran dan membunuh pejabat senior dan ilmuwan Iran.
Serangan itu merupakan bagian dari eskalasi tajam yang sedang berlangsung antara Iran dan Israel – sebuah konfrontasi yang mulai mengikuti serangan udara terbesar Israel namun pada Iran pada hari Jumat yang menewaskan ratusan orang mati dan terluka.
Pemerintah Iran telah bersumpah untuk terus menyerang Israel setelah keputusan Tel Aviv untuk menyerang fasilitas nuklir di Iran.
Target yang terkena serangan Iran di Israel antara lain:
- Kementerian Pertahanan
- Kementerian Ekonomi
- Pangkalan Udara Tamuf
- Pusat Keuangan Tel Aviv
- Instalasi Gas
- Pangkalan Udara Nevatim
- Instalasi Baterai Iron Dome
- Markas intelejen di Tel Aviv
- Markas intelejen di Israel Utara
- Perumahan perwira Israel
Segera setelah salvo pertama, gumpalan asap tebal mengepul di kota pesisir Israel Tel Aviv, seorang jurnalis AFP melaporkan.
Sirene serangan udara terdengar di seluruh Israel ke dini hari Sabtu, mengirim penduduk bergegas ke tempat penampungan ketika Iran meluncurkan lima gelombang rudal berturut -turut ke pusat dan utara negara itu.
Israel mengatakan telah mencegat sebagian besar rudal; Namun, serangan itu menewaskan setidaknya tiga orang.
Sebuah bangunan perumahan di sebelah Kementerian Pertahanan di Tel Aviv juga terpukul.
Petugas penyelamat pertama bekerja untuk menghilangkan selusin kendaraan yang dihancurkan oleh potongan beton yang jatuh, batang logam dan papan kayu dari bangunan perumahan yang hancur.
Layanan paramedis Israel mengatakan lebih dari 70 orang secara total terluka dalam serangan Iran terhadap Israel tengah, termasuk 34 di wilayah Tel Aviv.
Source: Middle East Eye
