Intip24news.com | Lampung Selatan – Pasca pengunduran diri serta tidak aktifnya pengurusnya. KONI Kabupaten Lampung Selatan melaksanakan Pergantian Antar Waktu (PAW).
Hal tersebut tidak lepas dari turunnya Surat Keputusan (SK) KONI No. 005 tahun 2024 tentang Penggantian Antar Waktu Kepengurusan KONI Kabupaten Lampung Selatan Masa Bakti 2022-2026, yang ditandatangani oleh Ketua KONI Provinsi Lampung DR. (H.C) Ir. Arinal Djunaidi tanggal 31 Januari 2024. Sebelumnya pengurus KONI Lampung Selatan berjumlah 62 orang, kini menjadi 38 orang.
Dipimpin oleh Ketua Harian KONI Lampung Selatan Nursyamsi HZ, S.Ag,. M.Pd.I didampingi Sekretaris Umum Dodi Prasetyo, A.Md, Waketum 1 Zakaria Anwar, Waketum II Kusyoto, S.Pd., M.M dan rapat pleno dihadiri oleh jajaran Pengurus Harian dari Waketum, Wasekum, hingga para Kabid di Aula Sekretariat KONI Lampung Selatan, Sabtu (25/5/2024).
Agar kinerja lebih efektif, beberapa personel manajemen lama juga berpindah posisi. Diantaranya, Dodi Prasetyo kini menjabat sebagai Sekretaris Umum yang sebelumnya menjabat Wakil Sekretaris I yang kini diisi oleh Iwan Setiawan, A.A., IK.
Ketua Umum KONI Lampung Selatan mengatakan, bahwa sejumlah evaluasi pun dilakukan berdasarkan laporan dari bidang organisasi. Mulai dari ketidakhadiran absensi, ketidakhadiran rapat serta adanya pengunduran diri.
“Beberapa waktu lalu ada beberapa anggota kami yang mengundurkan diri. Sudah kami lakukan satu mediasi dan langkah-langkah agar bagaimana mereka tetap berada di KONI namun demikian hasil akhirnya mereka tetap memohon untuk tidak bergabung dengan KONI lagi serta adanya yang tidak hadir di setiap agenda rapat dan absensi,” ujar Nursyamsi
Ia menambahkan bahwa PAW ini menurutnya telah dilakukan berdasarkan beberapa tahapan, hingga dilakukan rapat koordinasi pengurus ini. Apalagi, saat ini kepengurusan sudah berjalan 2 tahun.
Pada kesempatan yang sama, Wakil Ketua I KONI Kabupaten Lampung Selatan Zakaria Anwar berpesan kepada pengurus yang baru setelah membacakan SK PAW, setelah reshuffle dilakukan, pihaknya berharap kepada seluruh pengurus untuk tetap menjaga soliditas organisasi.
“Kita tetap solid, seluruh bidang, mulai dari Bidang Organisasi, Renstra, Sarpras, Binpres hingga Badan Audit Internal dan Keuangan berkomitmen untuk mewujudkan jangan sampai terjadi masalah soal keuangan harus transparan,” pungkasnya. (HOW)
