INTIP24 News – Timnas Merah Putih
nyaris mengalahkan timnas Bahrain pada persaingan Grup C putaran ketiga kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia di National Stadium, Jumat (11/10/2024) dini hari WIB.
Skuad Garuda asuhan Shin Tae-Young harus puas bermain imbang 2-2 dalam laga yang dipimpin oleh wasit asal Oman, Ahmed Abu Bakar Al Kaf dinilai berat sebelah.
Indonesia tertinggal akibat gol tendangan bebas Mohamed Marhoon. Namun, Garuda bisa menyamakan kedudukan lewat Ragnar Oratmangoen pada injury time babak pertama. Timnas Indonesia lalu balik unggul melalui gol pertama Rafael Struick di panggung senior.
Sayang kemenangan di depan mata buyar menyusul gol kedua Mohamed Marhoon pada injury time babak kedua.
Laga dimulai. Ahmed Al-Kaf dari Oman bertindak sebagai wasit. Bahrain sebagai tuan rumah memakai seragam kebesaran berwarna merah. Dengan bagitu, Indonesia memakai jersey tandang putih.
Duel baru dimulai, Malik Risaldi mendapat cedera di wajah setelah berbenturan dengan pemain Bahrain. Pelipisnya sobek sehingga darah mengucur. Dia mendapat perawatan sebelum bisa melanjutkan pertandingan.
Pertandingan berusia 10 menit dengan kedua tim bermain hati-hati. Baik Bahrain dan Indonesia sama-sama mencoba menyerang dari belakang. Namun, Indonesia juga berusaha melancarkan serangan balik mengandalkan kecepatan Rafael Struick. Tidak lama berselang, Ali Haram melancarkan tekel berbahaya sehingga diganjar kartu kuning.
Bahrain mendapat tendangan bebas dari jarak jauh. Eksekusi Mohamed Marhoon membentur mistar dan memantul ke dalam gawang. Tuan rumah memimpin di menit ke-15.
Darah kembali mengucur dari pelipis Malik Risaldi. Dia harus keluar lapangan untuk dibersihkan, sehingga Indonesia kekurangan personel.
Beruntung Bahrain tidak memanfaatkan situasi ini untuk menambah keunggulan. Mereka bermain di belakang memancing pemain Indonesia keluar.
Pertandingan dihentikan sejenak untuk water break. Kedua pelatih memanfaatkan momen ini untuk menyusun strategi. Indonesia butuh masukan dari Shin Tae-yong karena kesulitan memberi ancaman berarti bagi pertahanan Bahrain
Indonesia sering memberikan situasi bola mati bagi Bahrain, baik tendangan bebas atau sepak pojok.
Mohamed Marhoon lalu terjatuh usai berbenturan dengan Mees Hilgers di area terlarang. Sempat diperiksa VAR, insiden ini tidak ditindaklanjuti.
Bahrain nyaris mencetak gol kedua. Ali Madan memaksa Maarten Paes melakukan penyelamatan. Dari situasi bola pojok, tandukan Amine Benaddi masih melebar.
Indoensia akhirnya menciptakan situasi berbahaya di sisi kanan pertahanan Bahrain. Penetrasi Rafael Struick merepotkan pertahanan Bahrain.
Laga berlanjut, bola kemudian dikirim Ivar Jenner ke area terlarang. Bola sempat dipantulkan Mees Hilgers dan jatuh ke kaki Ragnar Oratmangoen yang tidak membuang kesempatan untuk menyamakan kedudukan pada menit ke-45+2. Setelah diperiksa VAR, gol ini disahkan.
Babak pertama berakhir setelah ada tambahan waktu tujuh menit. Sempat kesulitan menembus pertahanan Bahrain, Indonesia bisa mencuri gol penyama kedudukan.
Babak kedua dimulai. Statistik pertandingan menunjukkan Indonesia menyamakan kedudukan 1-1 meski hanya melepas satu tendangan ke gawang Bahrain.
Shin Tae-yong melakukan pergantian pemain. Eliano Reijnders dan Rizky Ridho masuk. Mereka mengisi posisi Sandy Walsh dan Jordi Amat.
Pemain Bahrain Kamil Al-Aswad terjatuh usai berbenturan dengan Calvin Verdonk. Pemain tuan rumah protes karena tidak ada hukuman. Namun, VAR juga tidak merespon permintaan Bahrain.
Indonesia melakukan perubahan personel ketiga di menit ke-58. Marselino Ferdinan menggantikan Malik Risaldi. Diharapkan kehadiran pemain Oxford City ini menambah daya serang Indonesia.
Bahrain merespon dengan juga menarik tiga personel untuk menyegarkan tim. Namun, tempo laga tetap lambat.
Tuan rumah sesekali mengancam. Namun, tendangan Amine Benaddi melebar. Sementara usaha Husain Abdulkarim terlalu lemah.
Selanjutnya giliran Vincent Emmanuel mencoba dari jarak jauh. Indonesia membalas lewat Calvin Verdonk. Keseluruhan kedua tim kesulitan menciptakan peluang berbahaya. Sebelum Rafael Struick membawa Indonesia unggul di menit ke-74 memanfaatkan skema serangan balik.
Ragnar Oratmangoen mendapat kartu kuning menyusul tekel berbahaya. Bahrain lalu coba menyamakan skor melalui tendangan jarak jauh Kamil Al Aswad. Dari situasi bola mati, Jay Idzes kemudian nyaris membuat gol bunuh diri. Beruntung ada Maarten Paes.
Bahrain terus mencoba di sisa waktu. Mereka mendapat tendangan bebas di situasi berbahaya usai pelanggaran pemain pengganti Witan Sulaeman.
Beruntung sepakan Mohamed Marhoon masih melebar. Ada tambahan waktu enam menit.
Tekanan Bahrain membuahkan hasil. Dari situasi bola mati, Bahrain akhirnya menyamakan kedudukan lewat Mohamed Marhoon di menit ke-90+9.
Nakhoda Garuda Shin Tae-yong mengumumkan kiper Maarten Paes bakal merumput setelah sempat dikhawatirkan cedera sehari sebelum pertandingan. Dia membuktikan ucapannya dengan mengandalkan kiper FC Dallas itu di bawah mistar.
Wajah baru Mees Hilgers melakoni debut. Namun, Eliano Reijnders harus menunggu dari bangku cadangan.
Shin Tae-yong juga mengembalikan Jordi Amat ke tim utama sebagai pengganti Rizky Ridho. Sementara satu-satunya nama lokal yang jadi starter Timnas Indonesia adalah Malik Risaldi.
PSSI memastikan akan mengirimkan surat protes kepada AFC dan FIFA terkait kepemimpinan wasit di laga timnas Indonesia Vs Bahrain.
Hal itu disampaikan secara langsung oleh Anggota Exco PSSI, Arya Sinulingga.
Laga timnas Indonesia Vs Bahrain dipimpin oleh wasit asal Oman, Ahmed Abu Bakar Al Kaf.
Kepada awak media Arya Sinulingga mengatakan bahwa PSSI kesal melihat kepemimpinan wasit yang berat sebelah.
Puncak kekesalahan PSSI itu datang di penghujung pertandingan.
Wasit Ahmed Abu Bakar Al Kaf tidak meniupkan peluit berakhirnya pertandingan.
Padahal, waktu pertandingan sudah melewati 90+6 menit.
Perlu diketahui, wasit memberikan tambahan waktu babak kedua selama enam menit.
Timnas Indonesia merasakan kesialan di akhir babak kedua.
Pasalnya, Bahrain berhasil mencetak gol penyama kedudukan menjadi 2-2 lewat aksi Mohmed Marhoon pada menit ke-90+9.
Gol pemain bernomer punggung 8 itu juga berbau offside.
Sayangnya, wasit Ahmed Abu Bakar Al Kaf tidak melakukan review VAR.
Para pemain timnas Indonesia di bangku cadangan melakukan protes keras kepada wasit.
Hingga akhirnya Ketua Badan Tim Nasional, Sumardji, diganjar kartu merah.
Selepas gol itu, wasit Ahmed Abu Bakar Al Kaf langsung meniup peluit berakhirnya laga timnas Indonesia Vs Bahrain.
Susunan Pemain Bahrain vs Indonesia
Bahrain: Ebrahim Lutfalla, Amne Benaddi, Waleed Al Hayam, Vincent Emmanuel, Abdulla Al Khalasi, Abbas Al Asfoor, Ali Madan, Mohamed Marhoon, Ali Haram, Komail Al Aswad, Mahdi Abduljabbar
Indonesia: Maarten Paes, Mees Hilgers, Jay Idzes, Jordi Amat, Sandy Walsh, Ivar Jenner, Thom Haye, Calvin Verdonk, Malik Risaldi, Ragnar Oratmangoen, Rafael Struick