Gubernur Andra Soni dan DPP Terumbu Banten Sepakat Perkuat Pelestarian Pencak Silat sebagai Warisan Budaya

Serang, Intip24News.com – Gubernur Banten Andra Soni menegaskan komitmen Pemerintah Provinsi Banten dalam menjaga dan melestarikan seni bela diri pencak silat sebagai warisan budaya dan jati diri masyarakat Banten. Hal itu disampaikannya saat menerima kunjungan Dewan Pengurus Pusat (DPP) Perguruan Pencak Silat Terumbu Banten di ruang rapat Gubernur Banten, Kota Serang, Jumat (24/10/2025).

Dalam pertemuan yang berlangsung hangat tersebut, berbagai langkah strategis dibahas, mulai dari penguatan peran perguruan silat dalam pendidikan karakter, hingga integrasi kegiatan seni budaya dengan sektor pariwisata daerah.

“Pencak silat bukan sekadar seni bela diri. Di dalamnya ada nilai-nilai luhur, etika, dan spiritualitas yang mencerminkan karakter masyarakat Banten. Ini harus terus dijaga dan diwariskan kepada generasi muda,” ujar Gubernur Andra Soni.

Menurut Andra, Pemprov Banten siap mendukung setiap upaya pelestarian budaya daerah, terutama pencak silat yang telah menjadi simbol identitas masyarakat Banten. Pemerintah, katanya, akan membuka ruang kolaborasi antara perguruan silat, pelaku seni budaya, dan dunia pendidikan agar nilai-nilai kearifan lokal tetap hidup di tengah modernisasi.

Bacaan Lainnya

Sementara itu, Ketua Umum DPP Perguruan Pencak Silat Terumbu Banten, H. Suchi Azhi, menyampaikan apresiasinya atas perhatian pemerintah daerah terhadap pengembangan seni bela diri tradisional.

“Kami bersilaturahmi dan berdiskusi mengenai pengembangan seni budaya, khususnya pencak silat sebagai identitas daerah. Kami ingin sinergi ini terus diperkuat agar generasi muda tidak kehilangan akar budayanya,” ungkap Suchi Azhi.

Di sisi lain, Sekretaris Jenderal DPP Terumbu Banten, Irfan Hermawan, menambahkan bahwa pihaknya juga menawarkan gagasan integrasi wisata religi dengan seni budaya pencak silat di kawasan bersejarah Banten Lama atau Kasemen.

“Kami siap mendukung rencana kawasan terintegrasi tersebut agar pelaku budaya dan masyarakat sekitar turut merasakan manfaatnya,” ujarnya.

Pertemuan itu menghasilkan kesepahaman antara Pemprov Banten dan DPP Terumbu Banten untuk memperkuat kolaborasi dalam pelestarian pencak silat serta pengembangan potensi budaya daerah. Upaya tersebut diharapkan menjadikan Banten tidak hanya dikenal sebagai tanah jawara, tetapi juga sebagai pusat spiritual dan kebudayaan Nusantara. ( Rls. Terumbu Banten )