Pekalongan – Jawa Tengah – Intip 24 news com – Sabtu 1 juni 2024
Bertepatan dengan hari lahir pancasila warga desa Kebonagung melaksanakan acara Legenonan Metri Bumi 2024 acara yang dilaksanakan setiap tahun ini dimulai acara Ruwatan yang dilaksanakan pada pagi hari jam 8.00 wib dilanjutkan acara arak arakan Tumpeng pada siang harinya
Arak arakan tumpeng di mulai jam 15.00 wib
Acara arak arakan tumpeng diikuti semua dukuh di desa Kebonagung
Tumpeng legenonan terdiri dari nasi kuning yang dihias dengan berbagai jenis lauk dan sayur. Adapun lauk yang biasa dipakai, antara lain ayam goreng, sate ayam, rendang, telur pindang, teri kacang, tempe orek, dan tempe mendoan. Sedangkan untuk sayurannya, biasanya terdiri dari wortel, timun, tomat, dan selada.
Penyambutan Tumpengan Sebelum acara arak-arakan dimulai, tumpeng legenonan diarak menuju aula desa Kebonagung Acara ini dihadiri oleh Kepala desa Kebonagung Bp Andi Kristiyanto SE, MH dan semua warga Kebonagung serta beberapa warga desa sekitar dan dilangsungkan di aula desa. Arak-Arakan Tumpeng Legenonan Setelah Tumpeng Legenonan diarak ke Aula bale desa, masyarakat sekitar pun mengambil bagian dalam kegiatan arak-arakan dengan membawa berbagai atribut menarik dan pakaian adat.
Dalam sambutannya Kades Andi kristiyanto SE MH mengatakan bahwa acara arak2an tumpeng di Desa Kebonagung dilaksanakan setiap tahun dan dilanjutkan hiburan wayang pada malam harinya. Andi juga mengatakan dengan ruwatan ini semoga semua warga Kebonagung menjadi lebih sejahtera.
Setelah sambutan dari pak Kades Kebonagung di lanjutkan doa oleh Sutarjo sebagai Lebe desa Kebonagung. Setelah pembacaan doa warga rame rame berebut tumpeng yang telah dibawa oleh warga Kebonagung
Makna Kegiatan Acara legenonan kebonagung tidak hanya sekedar aktivitas berkumpul dan makan bersama saja. Lebih dari itu, ada banyak makna yang tersirat dalam acara ini. Ungkapan Syukur Kegiatan legenonan .
kebonagung merupakan bentuk ungkapan syukur warga desa Kebonagung sebagai wujud rasa terima kasih pada Tuhan atas hasil bumi yang mereka peroleh. Melestarikan Budaya Lokal Melalui kegiatan legenonan kebonagung ini, budaya lokal tetap terjaga dan dilestarikan. Kegiatan ini juga menjadi suatu ajang untuk memperkenalkan adat dan kebudayaan daerah kepada masyarakat luas. Mempererat Tali Persaudaraan Dalam kegiatan legenonan kebonagung, semua warga saling bahu-membahu untuk menyukseskan acara. Hal ini dapat mempererat tali persaudaraan di antara warga desa.
Kesimpulan Kegiatan legenonan kebonagung merupakan tradisi yang masih terjaga hingga saat ini. Acara ini mempunyai makna yang penting bagi masyarakat lokal, yaitu sebagai bentuk ungkapan syukur, sebagai sarana mempererat tali persaudaraan, serta untuk melestarikan budaya lokal. Semoga kegiatan legenonan kebonagung dapat terus dipertahankan dan dilestarikan, sehingga nilai-nilai luhur yang tersimpan dapat terus dijaga dan diwariskan kepada generasi berikutnya.
( ARIYANTO)