KAB BEKASI | INTIIP24 News – Pemilihan kepala daerah (Pilkada) Kabupaten Bekasi 2024 yang rencananya akan digelar pada 27 November 2024 menyita perhatian berbagai kalangan, baik dari tokoh daerah maupun nasional.
Setidaknya nampak dari maraknya berbagai diskusi publikl yang mengupas siapa bakal calon bupati yang pantas memimpin Kabupaten Bekasi periode mendatang.
Salah satunya adalah acara Diskusi Publik Mencari Pemimoin Bekasi yang digelar oleh Tim Hukum Merah Putih dan Aliansi Wartawan Indonesia Bangkit Bersama (AWIBB) di District 1 Meikarta Lippo Cikarang pada Rabu (5/6).
Dalam panggung pencarian figur kepala daerah di salah satu kabupaten strategis di Provinsi Jawa Barat itu muncul sejumlah nama yang menyatakan siap maju jadi calon bupati.
Mereka adalah; BN Holik Qodratulloh dari Partai Gerindra (saat ini menjabat Ketua DPRD Kabupaten Bekasi), H. Faizal Hafan Farid, S.E., M.Si (anggota DPRD Provinsi Jawa Barat dari Partai Keadilan Sejahtera Kabupaten Bekasi), H. Nalib Zainuddin, Ulung Purnama, S.H, HK Damin Sada (Ketua Umum Jawara Jaga Kampung Nusantara), H. Obon Tabroni (anggota DPR RI), H. Wada Suhada (profesional).
Selain itu figur seperti Dani Ramdan, saat ini Pj Bupati Bekasi masih dipandang layak melanjutkan kepemimpinan untuk kesekian kalinya.
Lalu ada nama Siti Qomariah yang merupakan Anggota DPRD Provinsi Jawa Barat terpilih.
Akhmad Marjuki, Politisi Partai Golkar ini juga dikabarkan siap maju menajdi calon Bupati Bekasi 2024 yang sebentar lagi digelar.
Tuti Nurcalifah Yasin, adik kandung mantan Bupati Bekasi Neneng Hasanah Yasin. Cucu Sugiarti Saduddin, politis partai PKS itu merupakan istri dari mantan Bupati Bekasi Alm. Sa’duddin.
Kemudia nama Nyumarno, peraih suara terbanyak di Kabupaten Bekasi pada Pileg kemarin ini juga kabarnya siap maju menjadi calon Bupati Bekasi 2024.
Hadir dalam acara diskusi tersebut para tokoh nasional, seperti pengamat politik nasional Dr. M. Qodari, S.Psi, M.A, Ketua Umum Bara JP Utje Gustaaf Patty, Ketua Umum Solmet Silfester Matutina, S.H, dan Ketua Umum Tim Hukum Merah Putih Suhadi, S.H., M.H.
Dalam pemaparan nara sumber dari pusat mengenai program nasional Indonesia Emas dan memberikan pandangan politik skala nasional dan daerah serta penyampaian visi dan misi para Bakal Calon Bupati Bekasi.
“Kita ingin membangun Indonesia lebih baik di Kabupaten Bekasi dengan inovasi dan kreatifitas, menggerakkan perekonomian pedesaan melalui Bumdesa, mengentaskan pengangguran melalui penyerapan tenaga kerja lokal, menerapkan konsep smart city di wilayah yang dikenal sebagai kawasan industry terbesar se-Asia Tenggara dan program-program peningkatan kesejahteraan, kesehatan dan pendidikan yang diperlukan masyarakat saat ini,” papar H. Faizal Hafan Farid, bakal calon Bupati Bekasi dari PKS.
BN Holik Qodratulloh menyampaikan keinginannya memajukan potensi putra daerah.
“Saya ingin bocah Bekasi maju dan berkembang, berguna bagi bangsa dan negara,” papar H. Nalib Zainuddin.
Senada disampaikan H. Wada Suhada yang menyuarakan aspirasi masyarakat selama ini dia terima perlu untuk direalisasikan.
Selanjutnya Ulung Purnama menyatakan dirinya maju sebagai kandidat calon Bupati Bekasi semata-mata bentuk pengabdian membangun Kabupaten Bekasi yang dicintainya.
Empat tokoh nasional, antara lain Dr. M. Qodari, S.Psi, M.A, Ketua Umum Bara JP Utje Gustaaf Patty, Ketua Umum Solmet Silfester Matutina, S.H, dan Ketua Umum Tim Hukum Merah Putih Suhadi, S.H., M.H.
Turut hadir tokoh lintas generasi dan budayawan Ir. H. Ronggosutrisno Tahir, mantan Anggota Dewan Provinsi Jakarta periode tahun 90an.
Mereka memberikan pemaparan mengenai sinergitas antara pimpinan pusat dan pimpinan daerah dalam menuju pembangunan Indonesia emas 2045, membuat acara tersebut semakin menarik.
